Minggu, 09 April 2017

LIBURAN KE WEGO LAMONGAN




Halo !! Btw lama banget nih aku gak nulis. Eh apa karena aku keasyikan nulis dibuku diary ya, jadi gak pernah nulis di blog hehe. Sebenarnya dari dulu banyak banget sih yang pengen aku tulis, cuma karena gak sempet aja, ehm gak sempet apa males nih wkwk, jadi tulisannya hanya tersimpan di memori otakku aja. Akhir-akhir ini aku jarang banget sih akrab sama laptopku, cuma pas ada tugas aja aku akrabnya, tapi kalau lagi gak ada tugas nih laptop kubirin nganggur di loker lemariku hehe jahat banget ya, butuh cuma ada maunya aja. Tapi sekarang dan seterusnya aku mau akrab lagi sama my laptop, aku mau rajin menulis, hitung-hitung agar terbiasa menulis. Pernah dengar kan kata-kata bisa karena terbiasa dan bisa karena dilatih. Untuk itu aku ingin membiasakan menulis, kalau soal hasil itu masalah belakangan, yang penting prosesnya hehe.


Nah di postinganku kali ini aku ingin berbagi cerita mengenai liburan semester kemarin, gilee lama banget ya, padahal nih mau liburan semester lagi. It’s okay, gak ada larangan juga kan aku menceritakannya hehe. Pas pulang liburan kemarin, ibuku cerita kalau di Lamongan ada tempat wisata baru, namanya WEGO (Wisata Edukasi Gondang Outbond). Kata ibuku tempat wisata itu baru saja didirikan dan katanya yang menjadi daya tarik tersendiri bagi wisata itu adalah adanya pesawat bekas dari salah satu maskapai yang sudah tidak terpakai yang kemudian disulap menjadi tempat wisata. Jadi kita bisa melakukan simulasi, gimana sih rasanya berada dalam pesawat terbang. Mendengar cerita ibu ku, aku jadi tertarik untuk berkunjung kesana. Finally aku kesana bersama teman-temanku. Kebetulan jaraknya tidak begitu jauh dari rumahku.


WEGO (Wisata Edukasi Gondang Outbond) tepatnya terletak di Desa Ketegagung, Kec. Sugio, Kab. Lamongan. Lokasinya berada di bagian selatan Lamongan bersebelahan dengan Wadunk Gondang. WEGO ini masih terbilang sebagai wisata baru di lamongan. Karena pada tanggal 10 November 2016 kemarin yaitu bertepatan dengan hari pahlawan wisata ini mulai diresmikan. tema dari wisata ini sendiri adalah ekowisata, yang mana dalam wisata ini banyak sekali menawarkan wahana-wahana yang berbau edukasi alam. sebelum masuk ke tempat wisata ini, kita perlu membayar biaya retribusi sebesar Rp 10.000,- . Kali pertama masuk pintu gerbang, kita akan disambut oleh pesawat yang ukurannya sangat besar. Konon katanya pesawat inilah yang menjadi daya tarik dari wisata ini. Yaktul seperti kata ibuku tadi bahwa pesawat ini merupakan pesawat bekas dari maskapai yang kemudian disulap menjadi tempat wisata. Ada dua pesawat di tempat ini. Pesawat yang berukuran kecil dan ukuran besar. Nah pesawat yang berukuran besar inilah yang biasanya dipakai untuk simulasi naik pesawat.


                                                 wisatadaily.com



Selain pesawat, di tempat wisata ini juga menawarkan berbagai wahana outbond. Seperti flying fox, kereta gantung, arena olahraga seperti panjat tebing, kolam renang dan permainan anak. Dan untuk wahana-wahana lain masih dalam proses pembangunan. Karena pas aku kesana kemarin memang masih sedikit wahana yang dibuka, mungkin sekarang udah mulai nambah lagi kali ya hehe . Nah buat kamu anak-anak muda gak perlu ragu untuk datang kesini, karena ditempat ini juga menawarkan spot-spot menarik untuk berfoto dan selfie. Seperti jembatan cinta. Kalau filisofinya aku kurang tau, kenapa dinamakan jembatan cinta, tapi katanya jembatan cinta ini menghubungkan pulau yang berbentuk love. Mangkanya dinamai jembatan cinta.

                            Katanya sih jembatan cinta

 
Kalau lelah jalan-jalan bisa istirahat di taman ini sekalian foto-foto




Sebagai penduduk asli kota Lamongan, aku turut bangga dengan adanya tempat wisata ini, so Lamongan makin punya banyak tempat wisata dan otomatis Lamongan akan terkenal karena wisatanya. Siapa sih yang gak bangga tinggal di kota yang mempunyai banyak tempat wisata. Yah seperti aku sekarang, walau tidak selamanya aku tinggal di Jogja, tapi aku bangga bisa tinggal di tengah kota yang punya tempat wisata cukup terkena bahkan sampai mancanegara. Harapannya sih semoga wisata di Lamongan bisa terkenal seperti kota Jogja eh hehe gak ada salahnya kan berharap.





 
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Perempuan & Pendidikan

Manusia itu pembelajar tiada henti, semakin banyak ilmu yang ia dapat semakin banyak pula sesuatu yang belum ia ketahui. Oleh sebab itu bany...